Ponpes RoudlotulMufattihin, Selanegara, Kaligondang, Purbalingga

Jika ada suatu lembaga yang memiliki akar tradisi tua di Indonesia dan merupakan lembaga pendidikan yang sepenuhnya Independen maka tak di pungkiri lagi maka itu adalah Pesantren.Sebagai sbuah subkultur tersendiri,keberadaan pesantren dan berdirinya amatlah sederhana.Seorang Kyai yang sudah tammat belajarnya di Pesantren,pulang ke rumah dan menetap.Lama lama kepercayaan masyarakat meningkat karena melihat salehnya Kyai Tersebut.karen kebutuhan akan pengajaran agama masyarakat tersebut,sang Kyai dan Masyarakat mula mula membentuk sebuah pengajian untuk anak anak desa.Berkembang kemudian dirasa di butuhkannya ebuah surau,lama berselang waktu,kebutuhan mendesak membuat di usulkannya di buat sebuah Masjid.Nah dari siniliah kemuadian beberapa Kamar sudah mulai berdiri dan beberapa orang ingin mengaji pada kyai tersebut.
Tidak beda pula dengan sebuah Pondok pesantren yang sedang di rintis oleh K Ustman Syarif di desa Selanegara Kaligondang Purbalingga.Bermula dari pengembaraannya di berbagai pondok di rasa cukup.Mula mula beliau di mintai tolong untuk ikut mengajar di sebelah rumah saya.Waktu itu secerita dari beliau muridnya hanya 12 anak.Termasuk kakak saya Nur Fatah Sururi,Mas Eko,Andi dan lain sebagainya.Kemudian Beliau membangun Musholla sendiri di dekat rumahnya.Atas wasiat dari guru beliau,musholla tersebut harus di namai Pondok Pesantren.
Lama lama murid yang mengaji di TPQ tersebut samakin banyak.Walaupun masih di dominasi anak anak SD.Saya dan teman teman saya Rian Ariska,Tia Pramesti Rahayu,Sugeng Riyadi memasuki generasi ke 5.Dalam lima tahun tersebut untuk kemajuan saya bisa bilang pesat.5 tahun setelah saya tinggalkan untuk Mondok di PP Al Ihya Ulumaddin Cilacap kini sudah mulai merintis tanah wakaf yang di bangun menjadi Mesjid,namanya Mesjid Al Fatih.
Ada kerinduan tersendiri dalam mengaji di sini.Satu hal yang pasti.Selama mengaji di sini saya dan teman teman saya hampir tidak pernah di tariki biaya apapun.Itu merupakan wjud pengabdian yang Ikhlas dari beliau.Tiap tahunnya di adakan acara khataman turutan.Walaupun kini tidak lagi tiap tahun,karen generasiny semakin langka sja yang mau serius ngaji sampai SMP.
Unutk menghidupi kebutuhannya beliau mendirikan semacam usaha konveksi di rumahnya.
Tiap tahunnya juga di adakan acara reunian antar teman teman semua yang pernah ngaji di sini....
Sudah ya Sob,kta tunggu mendatang seperti apa rintisan pesantren yang kini sedang di rintis bersama sama.....
Untuk foto nusul ya sobbbb....

Tweet

Subscribe to receive free email updates: